My Blog List

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sep 29, 2013

Kepercayaan dan kesempatan

kepercayaan memang sulit didapatkan, jika sudah dapat, hargai itu! jangan pernah menyia-nyiakannya.
kata orang selalu ada kesempatan ke dua, ya memang kita harus memberi kesempatan kedua pada orang yang pernah kita kasi kepercayaan tetapi menyia-nyiakannya.

berilah kesempatan itu, tapi cukup sekali! jika orang itu sudah diberi kesempatan kedua, tetapi masih tetap sama, buat apa diberi kesempatan lagi? mundur lah teratur, tak perlu kita mencari-cari orang itu lagi. jika memang dia butuhkan kita, dia yang akan menghubungi kita, dan sadar sendiri akan  kesalahan yang telah dia perbuat. bagi mereka yang masih memiliki kesempatan, cobalah memperbaiki apa yang salah, jangan pernah menyia-nyiakan kesempatan itu lagi!

cukup sekali terjatuh, satu kali kesempatan. demikian yang telah terjadi padaku dan akan kulakukan. orang yang kupercaya untuk mendengar isi hatiku malah justru mengecewakanku dan menyudutkan aku. aku coba untuk memberinya kesempatan lagi dan percaya padanya, tetapi justru dia lebih lagi menyia-nyiakan kesempatan yang ku berikan.

kini aku akan mundur perlahan, aku tak akan mau bercerita lagi padanya. aku tak akan lagi meminta bantuannya. aku tak akan lagi mengandalkannya. kini semakin ku sadari bahwa seperti kata orang aku cewek mandiri yang tak mau mengandalkan orang lain, yang berusaha dengan kemampuan ku sendiri. tanpa perlu menunggu orang lain aku bisa melakukannya..

ya, aku semakin menyadari hal itu. aku semakin ingat bahwa semua itu bisa aku lakukan dengan Tuhan. ketika aku mengandalkan Tuhan dan mengutamakan Dia dalam segala aspek kehidupanku, Dia yang akan membantu aku. jika orang lain bisa membantu terbatas, Dia memberi bantuan tidak terbatas. aku semakin belajar banyak hal dari setiap kejadian dalam hidupku.

Sep 27, 2013

Ketidakadilan dalam Kehidupan

kata orang... hidup itu tidak adil. ya, memang aku sendiri mengakui bahwa hidup itu tidak adil, bukan lagi kata orang, tetapi kataku. karena aku sering mengalami ketidak adilan dalam perjalanan kehidupan ku sampai saat ini.

jika aku menoleh ke belakang, banyak bgt ketidak adilan yang aku rasakan dan lihat lagi. tapi aku percaya aku masih ada dan bertahan sampai saat ini, itu semua hanya karena ANUGERAH. tanpa itu, mungkin aku sudah tiada di dunia ini, mungkin aku telah lama melakukan tindakan nekat bunuh diri karena tidak sanggup menahan ketidak adilan yang terjadi padaku. mungkin aku tak akan dapat menulis seperti ini jika aku telah tiada. hehehe..

hidup memang tidak adil jika kita lihat secara manusia. orang yang berada di atas bisa naik lebih tinggi, orang yang berada di bawah bisa turun lebih bawah lagi. jika kita lihat, kita akan merasa tidak adil. terkadang kita bisa protes sama Tuhan.

tapi, jika dilihat dengan kaca mata Tuhan, yang Dia lakukan pasti adil. misalnya masalah kesehatan, terkadang kita iri karena melihat orang lain memiliki kesehatan yang lebih baik daripada kita, bisa melakukan ini dan itu, bisa mengerjakan apa yang mereka mau sesuka hati, tetapi kita tak bisa seperti itu. kita iri melihat mereka, tapi pasti dibalik kelemahan kita dan kekurangan kita, Tuhan punya sesuatu yang indah untuk kita. coba kalo kita mau melihat ke bawah, banyak orang-orang yang memiliki kesehatan yang kurang baik, bahkan cacat, tapi mereka mampu melakukan sesuatu yang belum tentu bisa dilakukan orang lain.

ehm.. misalnya juga masalah ekonomi. jika kita protes dan iri melihat mereka yang kaya, berusahalah bersyukur dengan keadaan kita. karena belum tentu mereka yang kaya bisa tidur lelap walaupun dengan kasur yang empuk. belum tentu mereka memiliki hubungan yang akrab dengan keluarga mereka, belum tentu mereka memiliki kesehatan yang bagus. so, jangan iri lah.

berusahalah bersyukur walau pasti sulit, karena saya pun sering mengalami hal ini. bahkan saya sering merasa ingin marah, karena ketidak adilan seperti ini. saya sering protes pada orang mengapa hanya mementingkan keinginan pribadi, pdahal itu bukan yang dibutuhkan. tapi justru saya yang merasa sakit hati.. saya merasa marah, iri, dan semua perasaan campur aduk dalam hati saya. tapi ketika saya belajar bersyukur dan menerima keadaan saya, semua baik-baik saja, saya masih dapat tersenyum.

di balik setiap hal yang kita alami, selalu ada Tuhan yang menyediakan yang terbaik untuk kita. Dia yang akan memberi keadilan untuk kita, kalo kita tidak pernah berada di dalam kegelapan, kita tidak akan pernah tahu arti terang dan betapa pentingnya terang. jika kita tidak punya masalah dalam hidup, kita tak kan pernah sadar bahwa ada Tuhan yang berkuasa yang sanggup menyelesaikan segala persoalan hidup kita. so, jika saat ini kita berada di dalam gelap, bersyukurlah sebab ada terang di balik itu. jika kita sudah merasakan terang, bersyukurlah juga karena kita pernah berada di dalam gelap dan sekarang boleh meyadari arti terang dan pentingnya terang itu. dalam segala keadaan kita, bersyukurlah!

Sep 25, 2013

Hidup itu....

hidup itu unik...
hidup itu penuh misteri...
hidup itu penuh lika liku yang kadang bikin stress.

tapi hidup itu...
kalo dipikir-pikir hidup itu lucu..
coba saja buka memori kita dan bayangkan kembali hal-hal yang pernah terjadi dalam hidup kita.

bayangkan setiap kejadian yang kita alami dan tindakan yang kita lakukan, pasti bisa bikin kita tertawa sendiri.
bayangkan aja, andaikan ada orang yang belum lama kenal kita, alias baru kenal, tapi orang itu sudah menghakimi kehidupan kita. orang itu sudah bilang gini gtu, coba hal itu terjadi dalam hidupnya, sama persis seperti yang kita alami, pasti dia no coment, kita yang banyak coment. hahaha.. lucu kan?

atau coba buka memori kita waktu kita masih anak-anak..
kita pasti suka iri melihat teman-teman kita dibelikan sesuatu oleh orang tua mereka, sedangkan kita tidak dibelikan, kadang-kadang kita suka merebut kepunyaan mereka.. setelah kita besar, gk gtu lagi kan? hehehe.. lucu klo hal itu masiih terjadi sampai sekarang..

atau coba dech ingat, pernah gk kita sampai tiduran di lantai toko, nangis dsb agar dibelikan apa yang kita mau. lucu ya? hehehe.. bisa bikin tertawa sendiri.

tapi...
jangan tertawa sendirinya di tempat yang ramai ya?
bisa-bisa disangka orgil, alias orang gila. hahahaha...

Sep 24, 2013

Pulau Lombok


walau pulau ini bernama Pulau Lombok, tapi gk pedas lho sobat ku sekalian...

namanya aja yang seperti itu, tapi aslinya gk lho.. apalgi orang2nya, dapat dipastikan gk pedas, tapi manis.

hehehe... (GR dikit ne, gpp ya? hehehe)

Lombok penuh dengan pemandangan yang indah-indah, dan tidak pernah dapat terlupakan lho.. coba saja mampir ke Lombok, pasti sobat-sobat sekalian punya kerinduan untuk kembali ke Pulau ini. hehehe...




ini lho salah satu pantai di Lombok bagian Utara..


























inilah saya yang selalu berusaha tersenyum walau masalah tak kunjung selesai dan terus menumpuk. hehehe... tapi saya tetap berusaha "smile" :)

hidup kan harus dinikmati.. tentunya dengan hal positif, benar gk sob?

jalani aja hidup ini dengan rasa syukur, mka semua akan terasa ringan, yang terpenting jangan andalkan kekuatan sendiri ya, karena masih ada kekuatan yang lebih besar, yaitu yang Maha Kuasa. so, andalkan Dia, pasti ada jalan keluar terbaik untuk setiap persoalan hidup kita. keep smile ya sob... :) 

























Dia Selalu Hadir

“Tidak, tidak! Aku tidak mau! Pokoknya aku tidak mau!” mimpi itu terus menyerangku setiap malam. Dan aku selalu mengigau hal yang sama. Kalau bukan Bibi yang membangunkan ku, aku akan semakin ketakutan. sekujur tubuhku telah basah oleh keringat.
          “Non, non tidak apa – apa kan?” demikian Tanya bibi setelah ia membangunkan aku. “Ya bi, aku tidak apa – apa. Makasi.” “apa Non mimpi hal yang sama lagi?”
          Aku tidak menjawab pertanyaan Bibi. Aku meninggalkan Bibi dan membasahi seluruh tubuhku dengan air dalam kamar mandi. Setelah aku tenang, aku membenahi diriku dan bersiap untuk berangkat ke sekolah.
          Bundaku sudah tidak ada, maka Bibi lah yang membantu aku. Meskipun dia hanyalah seorang pemnbantu rumah tangga, namun dia sudah ku anggap sebagai bunda ku sendiri.
          Konsentrasi ku terpecah, tak satu pun pelajaran masuk di kepalaku. Bahkan ketika salah seorang guru menegurku, aku tak mendengarnya. “hey kamu, untuk apa kamu ke sekolah! Untuk melamunkah? Orang tua mu kaya ya jadi kamu anggap tidak penting belajar!” kata – kata guruku yang pedas itu pun keluar dari mulutnya.
          “maaf Pak, saya lagi kurang enak badan.” Aku mencoba mencari alasan, namun ia tidak menerimanya. Emosinya semakin memuncak. “keluar kamu dari kelas saya!!! Kalau kamu sakit, nggak usah masuk sekalian! Saya tidak suka dengan orang yang suka berbohong!!!” aku pun diusir dari kelas itu.
          Untung nya itu adalah jam terkahir di sekolah ku, jadi aku memutuskan untuk pulang. Setiba di rumah aku pu berlari sambil menangis dan membanting pintu kamar.
          Bibi yang saat itu sedang masak terkejut, ia segera mematikan kompor dan melihat kondisi ku di kamar. “non kenapa, ada yang bisa bibi Bantu?” aku hanya diam membisu.
          Kata – kata ku tidak bisa keluar, aku hanya bisa menangis tersedu – sedu di dekapan kasihnya. Dia pun tetap di situ menemani aku sampai aku tertidur karena lelah menangis.
          Waktu telah menunjukkan pukul 2 siang, dengan kasih seorang ibu Bibi membangunkan aku untuk makan siang. Aku bergegas cuci muka dan mengganti seragam ku dengan kaos kesayangan ku.
          Masakan Bibi tak kalah jauh dengan masakan almarhum bunda aku, jadi aku makan dengan lahapnya. “Non, istirahat aja lagi, kelihatannya Non masih lelah.” Demikian Bibi memberi saran kepada ku setelah aku menghabiskan makanan ku.
          Aku kembali ke kamar tidur ku, berbaring sambil memandangi langit – langit kamar ku memikirkan kejadian yang aku alami tadi. Tanpa terasa aku pun tertidur.
          “Tidak, aku tidak mau dengan kamu!! Jangan ganggu aku, pergi kamu! Pergi!” lagi – lagi aku bermimpi buruk seperti itu dan sekali lagi Bibi lah yang membangunkan aku.
          “Non, sebenarnya ada apa? Apa yang telah terjadi, kenapa non selalu memimpikan hal itu?” aku hanya diam, aku belum bisa menceritakannya kepada siapa pun, termasuk ayah ku.
          Hampir di setiap tidurku aku memimpikan itu. Aku takut dia mengirimkan pelet ke aku. Tapi apa mungkin zaman sekarang, yang sudah modern ini pelet dan hal semacam nya masih berlaku?
          Hal itu tidak pernah habis aku pikirkan. Suatu ketika aku sudah tidak tahan dengan semua ini, aku memberanikan diri untuk bercerita kepada ayahku.
          Aku katakan kejadian yang sebenarnya, bahwa ada seorang cowok yang mengejar – ngejar aku, tapi aku menolak cintanya. Cowok itu pernah memaksa aku untuk melakukan hubungan terlarang, namun aku berhasil kabur dan sejak saat itu dia terus mengganggu aku.
          Di saat aku sendiri, saat aku makan, saat aku nonton, saat aku membaca, di setiap kegiatanku bayangannya selalu hadir. aku sudah mencoba untuk mengalihkan ke hal – hal yang lain, tapi tetap saja tidak bisa. Sekarang dia selalu datang dalam tidurku dan selalu mengatakan bahwa dia akan terus menggangguku dan akan mendapatkan aku dengan cara apapun. Dia akan membuat ku tergila – gila padanya. Aku takut.
          Ayah dan Bibi yang mendengarkan pengakuan ku menjadi gelisah, mereka turut sedih dan prihatin. Mereka sangat, sangat ingin membantuku. Tapi sangat disayangkan mereka tidak tahu bagaimana caranya.
          Aku pun mulai berputus asa, aku sudah tidak tahan, aku hampir gila dibuatnya. Aku selalu menyebut – nyebut namanya dalam tidurku, aku merindukannya, aku ingin bertemu dengannya. Dalam pikiran ku hanya ada dia.
          Sekolahku mulai terganggu, aku sudah jarang masuk, makan ku tidak teratur, dan aku malas melakukan apapun. Ayah ku mulai ikut menangis melihat kondisi aku, anaknya yang seperti ini. Terlebih lagi Bibi yang sangat menyayangi aku seperti ia menyayangi anaknya yang telah lama meninggal.
          Aku, ayah dan Bibi tidak tahu lagi apa yang akan terjadi selanjutnya pada diriku. Aku tidak tahu Apakah benar aku kena pelet dan apa benar kata – kata dan ancamannya telah ia lakukan. Aku ingin mati rasanya. Aku tidak tahan. Aku ingin semua ini berakhir. Aku berharap ada seseorang yang akan melepaskanku dari bayang – bayang dia.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More