hallo sobat dumay semua... Apa kabarnya? Saya berharap semuanya dalam keadaan yang selalu baik. Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin ya bagi sobat dumay yang merayakannya.. Udah lama gk nulis di blog ne. Hehehe... Tiada terasa waktu berjalan begitu cepat ya.. sudah bulan ke 7 kita masuki di tahun 2016 ini, serasa baru kemarin merayakan tahun baru. usia juga bertmbah sekaligus berkurang tanpa terasa, semakin banyak hal yang terjadi dalam hidup ini. Mungkin semakin berat juga tantangan yang harus dihadapi tahun demi tahun. Ya namanya juga hidup, itu memang harus dijalani dan dihadapi, kita tak bisa lari dari semua.
Pada kesempatan kali ini saya ingin sedikit berbagi dengan sobat dumay sekalian. Saya ingin kita sama-sama belajar lebih tegar menjalani hidup.
Sesuai dengan judul postingan saya kali ini, saya ingin membahas bagaimana jika kenyataan hidup tak seindah yang dibayangkan? Tentu sangat menyedihkan dan sangat menyakitkan bukan?
Harus bagaimana lagi? Apa yang bisa dilakukan? Sedih, putus asa, kecewa, menangis? Semua itu wajar, karena kita manusia, yang masih hidup di dunia, memiliki emosi, dan bisa merasakan semua itu. lain halnya jika kita sudah berada di dunia lain, kita tak bisa merasakan dan mengungkapkan semua itu kepada orang lain.
Munkin dalam bayangan sobat dumay sekalian, bisa study di sekolah terkenal, universitas ternama, bekerja di perusahaan besar dengan gaji yang tinggi, punya atasan yang baik, punya teman dan sahabat yang baik, menjadi orang kaya, punya rumah sana sini, menjadi pengusaha yang sukses, cabang usaha banyak, dapat pacar, suami atau istri yang baik, setia, dsb. Hidup penuh dengan damai, gk punya masalah apapun. Pokoknya hal-hal indah yang tidak mungkin diwujudkan semua.
Mungkin salah satu bisa diwujudkan, Tapi bagaimana jika seandainya?
1. Sobat sekalian bisa study di sekolah terkenal, dan berharap bisa masuk di universitas ternama. Tapi pada kenyataannya sobat tak lulus tes dan hanya bisa masuk di universitas biasa, atau malah belum bisa melanjutkan ke universitas, tentu kecewa kan?
2. Sobat sekalian berharap setelah lulus kuliah mendapat pekerjaan yang layak, dengan gaji tinggi. Tapi karena beberapa faktor, sobat hanya bisa bekerja sebagai karyawan biasa yang punya gaji pas-pas an atau hanya menjadi pedagang kecil, tak cocok dengan tingkat pendidikan sobat. Pasti sedih, dan kecewa kan?
3. Sobat berharap mendapat pacar, suami atau istri yang baik dan setia. Tapi beberapa kali diselingkuhin, dibohongi, disakiti, dll. Pasti kecewa dan marah kan? Atau mungkin trauma untuk berpacaran atau berumah tangga.
Banyak kekecewaan lain yang kita alami dalam hidup ini. Lantas kita harus bagaimana?
1. berdoa dan bersyukur.
Berdoa dan bersyukur.. kata yang mudah diucapkan tapi terkadang susah untuk dilakukan. mungkin kita bisa dengan mudah berdoa dan bersyukur untuk setiap hal baik yang terjadi misalnya dapat berkat materi, dapat pasangan hidup yang baik dan setia, dsb. tapi bagaimana jika hal buruk yang terjadi, misalnya kehilangan benda kesayangan, ditipu dan dikhianati sahabat dsb. mampukah kita bersyukur? Saya sendiri mengakuinya, bahwa terkadang sulit bersyukur untuk keadaan yang tidak menyenangkan.
tapi di sini saya mau sedikit share, bahwa ketika saya mencoba bersyukur untuk segala keadaan yang terjadi, ada damai dan sukacita dalam hati. walau masalah belum selesai, tapi saya bisa tetap tenang menghadapinya jika saya mencoba bersyukur. so, saya menyarankan sobat sekalian untuk belajar bersyukur.
2. Tetap tegar menjalani hidup
ini juga kata yang mudah diucapkan tapi sulit dilakukan. hehehe..
tapi sobat dumay sekalian, saya mau katakan di sini bahwa berapa kalipun jatuh, cobalah untuk bangun kembali. asal sobat sekalian punya kemauan untuk bangkit kembali. Jika sobat jatuh ke-10 kali, bangunlah untuk yang ke-11 kalinya, jatuh ke-20 kali bangun untuk yang ke-21 kali. memang mimpi tak seindah kenyataan, tapi sobat yang terpenting itu keyakinan sobat dumay sekalian bahwa mimpi itu bisa diwujudkan bersama dengan Tuhan, jika Dia menghendaki itu terjadi maka sesulit apapun keadaan, pasti akan bisa terwujud.
3. Berserah bukan menyerah
Poin ini juga penting sobat. seperti yang saya katakan di atas, asalkan sobat dumay tetap tegar, tak menyerah dan mau bangkit lagi, pasti ada jalan.. Serahkan semua ke dalam tangan Tuhan, tapi berserah bukan berarti menyerah lho. bukan berarti sobat sekalian hanya menunggu dan tak melakukan apa-apa. sobat harus tetap berusaha, jalani setiap proses yang harus dilalui, hasil akhirnya serahkan pada Tuhan. jika memang itu jalan hidup yang telah digariskan untuk sobat sekalian, pasti akan sampai ke sana, tapi jika bukan maka pasti akan dibelokkan pada jalan yang lebih indah dari yang sobat bayangkan. ingat kawan, ada pelangi di balik hujan. Selalu ada hal indah dibalik setiap kejadian buruk yang terjadi.
jadi, mari kita sama-sama belajar ya untuk bersyukur, tetap tegar dan berserah. semoga tulisan saya kali ini bermanfaat. GBU
