My Blog List

Apr 2, 2014

Thanks God, You are Awesome






tiada terasa waktu begitu cepat berlalu, kini aku sadar yang dikatakan orang : bahwa saat sekolah kita merasa waktu berjalan sangat lama, tetapi ketika sudah bekerja waktu berlalu dengan begitu cepat dan kitalah yang harus mengejar waktu. kini smua itu ku rasakan.

sudah lama aku ingin membagikan hal ini kepada teman-teman dumay sekalian, tepatnya tanggal 15 Maret 2014, puncak di mana aku merasa sangat berat dan tidak mampu lagi menghadapi persoalan hidupku sekaligus di mana aku mendapat jawaban yang sangat menakjubkan dari Tuhan untuk masalah hidupku. hanya saja saat itu mulutku seakan terkunci hingga aku tak mampu mengeluarkan kata-kata .Walau hanya dengan tulisan, aku juga merasa amat berat. namun kini, aku rasa aku sudah mampu mebagikannya untuk kalian.

hidup memang pilihan, pekerjaan kita pilihan kita, pasangan hidup kita pilihan kita juga, dan hal-hal lainnya kitalah yang memilih, bukan Tuhan. Dia hanya memberikan arah, tetapi sepenuhnya pilihan ada di tangan kita, apa kita mau mendengar suaraNya atau tidak, kitalah yang memilih dan memutuskan.

tiada terasa hampir 2 tahun aku meninggalkan bangku kuliah dan memasuki dunia kerja yang menjadi pilihan ku. aku memilih hidup yang seperti ini dengan banyak alasan dan pertimbangan yang cukup matang, tak luput juga doa yang cukup lama ku panjatkan dan ku nantikan jawabanNya. akhirnya, setelah hatiku damai dan merasa siap aku, dengan tekad yang kuat memulai pekerjaan ini.

terlalu banyak orang-orang yang menentangku. begitu banyak cobaan yang terjadi dalam hidupku saat itu, namun aku punya komitmen pada Tuhan, bahwa aku tak akan menyerah apapun  yang akan terjadi. aku akan terus maju, karena yang aku lakukan bukan untuk diriku sendiri, tapi untuk orang lain. aku memilih pekerjaan ini agar aku bisa membantu orang lain. agar aku bisa punya waktu kapan pun mereka butuh. aku tidak ingin terikat dengan waktu. apalagi ketika aku harus melayani Tuhan.

hari berganti hari, bulan berganti bulan, keadaan tampak membaik. suara-suara sumbang yang ku dengar semakin berkurang, namun persoalan yang lain datang lagi dalam hidupku. sebagai manusia, tentu tak luput dari rasa iri hati. itu yang terjadi padaku, ketika aku melihat teman-teman ku lebih sukses dari aku, lebih beruntung dari aku, dan hal-hal baik terjadi dalam hidup mereka. perlahan, aku bisa mengatasi hal ini. aku mencoba bersyukur untuk setiap pendapatan yang aku terima, dengan rasa syukur aku selalu bisa mencukupi kebutuhan ku sendiri.

aku merasa hari-hari ini begitu cepat berlalu. aku mulai lupa dengan komitmen ku padaNya. aku mulai terlena dengan hal-hal dunia dan ingin lari dari keadaan sekarang, aku ingin melupakan dan meninggalkan semua yang terjadi saat ini. aku ingin menyerah dan memulai sesuatu yang baru, di tempat yang baru, bersama orang-orang baru. namun di saat itulah Tuhan "menampar" aku. Dia marah padaku, Dia memberiku kesehatan yang buruk sehingga untuk keluar rumah pun sulit. apalgi lari dari semua ini? tak kan bisa aku lakukan.

Add caption
stres.... itu yang aku alami beberapa waktu lamanya. puncaknya tanggal 15 Maret 2014. aku sudah tak kuat lagi dengan semua ini. ku tumpahkan semua kepada seseorang yang cukup ku percaya. namun belum bisa menghilangkan rasa stres ku ini. tapi aku mau katakan Tuhan itu Baik. malam itu juga aku mendapat jawaban. malam itu Tuhan membuka ingatan ku kembali. melalui 2 renungan yang aku baca, semua mengarah ke hal itu. bantulah orang yang membutuhkan walau bukan dengan harta, mereka ada di sekitar kita, maukah kita menolong mereka? mereka butuh pertolongan, jadilah berkat, dan kata-kata lain yang menyadarkan ku bahwa itulah komitmen ku dari awal. dengan pekerjaan ini, aku mau bisa ada untuk mereka. aku punya komitmen berbagi kasih dengan mereka yang membutuhkan melalui pekerjaan ku ini. dan aku tidak akan menyerah apapun keadaan ku.

walau kini kesehatan ku tak kunjung membaik, malah ku rasa tambah parah, aku mau tetap dipakaiNya untuk terus berkarya bagiNya, untuk terus membantu orang-orang di sekitar ku. aku mau terus bertahan dan teguh memegang komitmen ku padaNya. aku tidak akan menyerah. jika aku bisa melewati orang-orang yang menentang aku, mengatasi rasa iri hatiku, maka aku yakin aku bisa melewati masa-masa di mana kesehatan ku sedang terganggu.

aku mau terus yakin dan percaya bahwa ada hal yang indah di balik ini semua. aku mau katakan pada teman-teman sekalian, jika kalian memiliki komitmen pada Tuhan, jangan pernah mengingkkarinya. kalian akan menyesal. Tuhan akan menegur kalian. bersyukur lah jika Tuhan menegur dan mengingatkan kalian, brarti Dia tidak ingin kalian menyerah dan kalah, tapi Dia ingin kalian terus berjuang untuk maju. sungguh sukacita yang tak terkatakan ketika Ia menegur aku. aku merasa Ia sungguh amat sangat baik, tiada kata yang bisa melukiskan kebaikanNya padaku. thanks God, You are awesome.

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More